KOTAMOBAGU, TAGAR-NEWS.com — Wali Kota Kotamobagu, Ir. Hj. Tatong Bara menerima Kunjungan Kerja Panglima Kodam (Pangdam) XIII / Merdeka Mayjen. TNI. Legowo. W.R. Jatmiko dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIII / Merdeka, Nonny Legowo. W.R Jatmiko beserta jajaran pejabat utama Kodam XIII/Merdeka, Selasa 19 September 2023
Wali Kota dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi–tingginya dan ucapan terima kasih yang sebesar- besarnya atas kunjungan Pangdam XIII / Merdeka di Kota Kotamobagu.
“Saya atas nama pribadi, atas nama pimpinan daerah dan seluruh masyarakat Kota Kotamobagu menyampaikan apresiasi yang setinggi – tingginya atas kehadiran bapak dan ibu dan seluruh rombongan di Kota Kotamobagu, dan kami sambut dengan bahasa adat Dega’ Niondon Komintan,” ujar Wali Kota.
Wali Kota pada kesempatan tersebut juga menyampaikan gambaran singkat tentang Kota Kotamobagu.
“Kota Kotamobagu merupakan daerah pemekaran dengan luas wilayah 108,89 KM2, dengan jumlah penduduk 123 Ribu Jiwa, terdiri dari 4 Kecamatan, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kecamatan Kotamobagu Selatan, Kecamatan Kotamobagu Barat dan Kecamatan Kotamobagu Timur, dengan 18 Kelurahan dan 15 Desa. Penduduknya terdiri dari berbagai etnis dan hidup rukun dan damai, dan Alhamdulillah Kotamobagu beberapa tahun yang lalu, ditetapkan sebagai salah satu dari 10 Kota yang paling toleran di Indonesia. Banyak sudah pencapaian pemerintah Kota Kotamobagu, kurang lebih 202 penghargaan yang telah diterima. Kami bahu membahu dengan seluruh jajaran pemerintah daerah bersama seluruh masyarakat,” Wali Kota menjelaskan
Sementara itu, Pangdam XIII / Merdeka menyampaikan bahwa selain bersilaturahmi kunjungannya ke Bolmong Raya juga dalam rangka kegiatan latihan menembak di Batalyon Armed – Lolak yang dilaksanakan tanggal 18–22 September 2023.
“Kunjungan saya kesini selain sliaturahmi juga berkaitan tanggal 18 sampai tanggal 22 ada latihan menembak di Batalyon Armed di Lolak, jadi sekalian kami ke Kotamobagu. Tadi Ibu Wali Kota menyampaikan bahwa di Bolmong Raya Raya situasinya sangat kondusif karena semuanya sinergi antara Forkopimda, Masyarakat, Tokoh Pemuda, Tokoh Agama, Tokoh adat semuanya sinergi, sehingga saya selaku Pangdam harus melihat situasi tersebut, karena disitu ada anggota-anggota saya juga, ada Dandim, ada Danramil, ada Babinsa untuk mendukung tugas dari Pemerintah Daerah,” jelas Pangdam.*