YOGYAKARTA, TAGAR-NEWS.com – Wakil Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, Sri Surani mengungkapkan, selain pentingnya anak-anak muda agar berpartisipasi menjadi pegawai TPPS. Pihaknya juga ingin penyandang disabilitas turut andil, karena selama ini partisipasi disabilitas masih rendah
“Waktu itu juga ditanyakan kalau ada disabilitas yang mau daftar dimana? Ya itu kami terima saja karena teman-teman disabilitas tentunya sudah mengukur apakah dia mampu terkait penugasannya. Dan tidak ada syarat khusus untuk disabilitas, artinya syaratnya sama dengan calon KPPS pada umumnya”, kata Sri Surani.
Disisi lain, dalam pembentukan linmas pemilu 2024, KPU DIY menyerahkan keputusannya kepada pemkot/pemkab. Namun, tetap memperhatikan kriteria kesehatan secara optimal (disamakan dengan KPPS) agar kejadian korban tahun lalu tidak terulang kembali.
“Kalau untuk pembentukan linmas kita terima dari Pemda. Jadi itu kita meminta KPU kabupaten meminta personil personil linmas yang akan ditugaskan di TPS (karena linmas dibawah kewenangan Pemda)”, tandas Ketua KPU DIY Ahmad Shidqi.
Pada intinya, kesempatan menjadi KPPS ini terbuka bagi semua masyarakat tanpa diskrimiasi memandang perbedaan. Yang penting mereka ber-KTP setempat.
“Jadi sekali lagi harapan kita semua lini masyarakat dapat berpartisipasi termasuk perempuan. Kita pastikan semuanya terpapar informasi menjadi pilihan bagi teman-teman untuk berpartisipasi”, pintanya.
Kontributor: Olivia
