KOTAMOBAGU, TAGAR-NEWS.com – Lagi, Pejabat di kejaksaan negeri (kejari) kotamobagu dicatut namanya oleh orang tidak bertanggungjawab untuk meminta sejumlah uang.
Modus pelaku mengaku sebagai kepala seksi intelejen (kasi intel) kejari kotamobagu Meidy Wensen. Dimana sang penipu melakukan aksinya dengan menghubungi korbannya melalui via Whatsapp dan telp.
Informasi yang didapat awak media, penipu tersebut menghubungi pejabat yang ada di kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) untuk meminta sejumlah uang.
Dimana pelaku meminta kepada pejabat tersebut mentransfer sejumlah uang dengan dalih perintah dari Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Utara (Sulut), untuk berpartisipasi.
Beruntung aksi pelaku diketahui. Kejadian yang terjadi pada Jumat 24 Juni 2022 itu, tidak sampai menyebabkan korbannya tertipu. Sebab calon korban tidak langsung mempercainya.
“Ada yang mau menipu pakai identitas saya lewat WhatsApp. Sasarannya itu sejumlah pejabat di lingkungan pemerintah daerah yang ada di BMR, katanya minta ditransfer uang. Saya tegaskan bahwa itu bukan saya,” kata Meidy Wensen saat dikonfirmasi. Jumat 24 Juni 2022.
Selaku Kasi Intel kejari Kotamobagu, Meidy Wensen meminta kepada siapapun yang pernah dikontak oleh pelaku agar jangan ditanggapi
“Baik itu pejabat maupun masyarakat perlu lebih waspada dan jika perlu segera laporkan hal ini ke pihak kejaksaan,” tegas Wensen.
“Saat ini pelakunya sedang kami lacak keberadaannya. Sekaligus mencari tahu siapa otaknya,” pungkasnya.
Diketahui, penipuan mengatasnamakan pejabat di Kejari Kotamobagu bukan kali itu saja terjadi. Sebelumnya, nama Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), Elwin Agustian Khahar juga sempat dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Penulis: Helmi
